google.com, pub-9591068673925608, DIRECT, f08c47fec0942fa0 Upstream Oil and Gas Industry Supports the Efforts of Creating Quality Domestic Products. - MEDIA MONITORING OIL AND GAS -->

Wikipedia

Search results

Tuesday, August 1, 2017

Upstream Oil and Gas Industry Supports the Efforts of Creating Quality Domestic Products.



SKK Migas and Cooperation Contractors (KKKS) of Jabanusa region are committed to using domestic goods products and are expected to work actively from the Partners, as well as to support efforts to create quality domestic products, competitive in price and delivery capability so as to maximize the multiplier effect of upstream oil and gas activities .

According to Deputy of Control of SKK Migas Procurement, Djoko Siswanto, in Vendor's Day Together East event, Java at Golden Tulip Hotel, Batu, Malang, Upstream Oil and Gas is in a condition that has a severe challenge that is the price of unstable world crude oil resulting in upstream operations Migas, to get around this challenge Procurement Activities Goods and Services are required to increase TKDN (Domestic Component Level), change the pattern of utilization of goods or services from import into local.

Djoko added, one example of local content priority is Project Masela which turns offshore into onshore in order to improve local Maluku capability.

This routine annual activity aims to provide new knowledge for KKKS partners, in the Procurement of Upstream Oil and Gas Goods and Services especially related to the applicable regulations and provide training for regulatory fulfillment, and to give appreciation to local partners who have provided work best.

While there are about 250 local companies in East Java who became partners of 8 KKKS Jabanusa JOB Pertamina-PetroChina East Java, Pertamina EP Cepu, PHE WMO, Petronas Carigali, Santos, Kangean Energy Indonesia, HCML, and Lapindo Brantas.

The event was opened by Deputy of Controlling Procurement of SKK Migas, Djoko Siswanto accompanied by Chief of Supply Chain Management and Cost Management Division, Widi Santusa and Head of Goods and Services Division, Erwin Suryadi and 8 KKKS Jabanusa. Djoko Siswanto delivered some messages for KKKS and KKKS Partners to be able to participate in supporting Upstream Oil and Gas Industry activities as stated in their commitment to cooperation contract.

In the question and answer session, National Capacity Building Manager Bayu Murbandono reiterated the programs together with SKK Migas and KKKS to support domestic product liability.

IN INDONESIA

Industri  Hulu Migas Dukung Upaya Penciptaan Produk dalam Negeri Berkualitas.


SKK Migas dan Kontraktor Kerja Kerjasama (KKKS) wilayah Jabanusa berkomitmen menggunakan produk barang jasa dalam negeri dan diharapkan kerjasama aktif dari Mitra Kerja, juga untuk mendukung upaya penciptaan produk dalam negeri berkualitas, kompetitif dalam harga dan kemampuan delivery sehingga memaksimalkan multiplier effect dari kegiatan hulu migas.

Menurut Deputi Pengendalian Pengadaan SKK Migas, Djoko Siswanto, dalam acara Vendor's Day Bersama East, Java di Hotel Golden Tulip, Batu, Malang, dunia Hulu Migas sedang dalam kondisi yang memiliki tantangan berat yakni harga minyak mentah dunia yang belum stabil berakibat terhadap kegiatan operasi Hulu Migas, untuk menyiasati tantangan ini Kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa dituntut untuk meningkatkan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri), merubah pola pemanfaatan barang atau jasa dari impor menjadi lokal.

Djoko menambahkan, salah satu contoh pengutamaan konten lokal adalah Project Masela yang merubah offshore menjadi onshore dalam rangka meningkatkan kemampuan lokal Maluku.

Kegiatan yang dilakukan rutin tiap tahun ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan baru untuk mitra kerja KKKS, dalam kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa Hulu Migas terutama yang terkait dengan regulasi yang berlaku dan memberikan pelatihan untuk pemenuhan regulasinya, serta memberikan apresiasi kepada mitra kerja lokal yang telah memberikan kerja terbaik. 

Sedangkan ada sekitar 250 perusahaan Lokal Jatim yang menjadi Mitra Kerja dari 8 KKKS Jabanusa yakni JOB Pertamina-PetroChina East Java, Pertamina EP Cepu, PHE WMO, Petronas Carigali, Santos, Kangean Energi Indonesia, HCML, dan Lapindo Brantas.

Acara dibuka Deputi Pengendalian Pengadaan SKK Migas, Djoko Siswanto yang didampingi Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Supply dan Analisis Biaya, Widi Santusa dan Kepala Divisi Pengelolaan Barang dan Jasa, Erwin Suryadi serta 8 pimpinan KKKS Wilayah Jabanusa. Djoko Siswanto menyampaikan beberapa pesan untuk KKKS dan Mitra Kerja KKKS untuk dapat turut serta mendukung kegiatan Industri Hulu Migas yang dituangkan dalam komitmennya terhadap kontrak kerjasama.

Sementara dalam sesi tanya jawab, Manager Pemberdayaan Kapasitas Nasional, Bayu Murbandono menekankan kembali program-program bersama SKK Migas dan KKKS untuk mendukung kewajiban penggunaan produk dalam negeri. 

Bhirawa, Page-8, Monday, July 31, 2017

No comments:

Post a Comment

POP UNDER

Iklan Tengah Artikel 1

NATIVE ASYNC

Iklan Bawah Artikel