google.com, pub-9591068673925608, DIRECT, f08c47fec0942fa0 Center Java Enterprise and GSS Ready to Drill Trembul Field - MEDIA MONITORING OIL AND GAS -->

Wikipedia

Search results

Wednesday, May 31, 2017

Center Java Enterprise and GSS Ready to Drill Trembul Field



PT Sarana GSS Trembul is ready to mobilize equipment and supporting infrastructure work in Trembul Old Field, Talokwohmojo, Blora. In the fourth quarter of this year, the joint venture between PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (SPJT) and GSS Energy Limited will be able to drill two wells with a depth of 1,000 meters and a production target of 400 barrels per day (bph).

Bambang Mulyadi, President Director of PT Sarana GSS Trembul said that civil infrastructure development will begin in the early months of this department following the completion of the environmental management and environmental monitoring effort permit.

Especially with the signing of a joint operation with Pertamina until 2031, this company is not obliged to prepare environmental impact analysis (AMDAL). Al-Hasil, Sarana GSS Trembul only mobilizes equipment and construction of supporting infrastructure, so that the exploitation plan runs after the plan.

Licensing is done all. "The first week of June we started civil works such as road access, bridges and drilling site preparations, all expected to be completed within two months until the end of July," he said.

The company is targeting to do five drilling until 2019. If the plan is successful, afterward the company confirmed it can drill five wells at once in a year. The depth to be drilled reaches 1,000 meters to 2,700 meters.

IN INDONESIAN

BUMD Jateng dan GSS Siap Bor Lapangan Trembul


PT Sarana GSS Trembul siap memobilisasi peralatan dan pengerjaan infrastruktur pendukung di Lapangan Tua Trembul, Talokwohmojo, Blora. Targetnya kuartal IV tahun ini, perusahaan patungan antara PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (SPJT) dengan GSS Energy Limited tersebut bisa melakukan pengeboran dua sumur dengan kedalaman mencapai 1.000 meter dan target produksi 400 barel per hari (bph).

Bambang Mulyadi, Presiden Direktur PT Sarana GSS Trembul bilang, pengerjaan infrastruktur sipil akan mulai dikerjakan pada awal bulan depart Hal ini menyusul sudah rampungnya izin upaya pengelolaan lingkungan hidup dan upaya pemantauan lingkungan hidup.

Apalagi dengan penandatangan kerjasama operasi dengan Pertamina hingga tahun 2031, perusahaan ini tidak wajib menyusun analisis dampak lingkungan (amdal). Al-hasil, Sarana GSS Trembul hanya melakukan mobilisasi peralatan dan pengerjaan infrastruktur pendukung, agar rencana eksploitasinya berjalan seusai dengan rencana.

Perizinan sudah selesai semua. "Pekan pertama Juni kami mulai pekerjaan sipil seperti akses jalan, jembatan dan penyiapan lokasi pengeboran. Semuanya diharapkan selesai dalam dua bulan sampai akhir Juli " ujarnya. 

Perusahaan ini menargetkan melakukan lima pengeboran sampai tahun 2019 mendatang. Jika rencana tersebut sukses, setelahnya perusahaan ini mengkonfirmasi bisa melakukan pengeboran lima sumur sekaligus dalam setahun. Adapun kedalam yang akan dibor mencapai 1.000 meter sampai 2.700 meter.

Kontan, Page-14, Wednesday, May 31, 2017

No comments:

Post a Comment

POP UNDER

Iklan Tengah Artikel 1

NATIVE ASYNC

Iklan Bawah Artikel